Selasa, 28 November 2017

Mengenal Motion Sensor

Motion Sensor adalah sebuah fitur video analisis yang berfungsi untuk mendeteksi adanya pergerakan (orang, mobil, dan lain-lain) dan hampir dimiliki berbagai merek IP camera atau network camera. Sistem pendeteksi gerakan ini dapat menganalisa frame video dan menentukan apakah apakah telah terjadi pergerakan di area yang telah ditentukan oleh pengguna.

Fungsi Perangkat Pendeteksi Gerakan (Motion Sensor) :
Setidaknya ada dua fungsi utama dari perangkat ini yaitu sebagai bagian dari sistem alarm dan sebagai sistem kontrol peralatan listrik di rumah, misalnya lampu ruangan. Jadi yang perlu digarisbawahi, selain sebagai sistem keamanan, perangkat pendeteksi gerakan ini juga dapat menjadi alat kontrol penggunaan listrik di rumah.

Penggunaan motion sensor sebagai alarm, perangkat ini dapat mendeteksi ketika ada objek yang bergerak, seperti orang yang berjalan. Biasanya perangkat ini terintegrasi dengan perangkat lain untuk membunyikan alarm atau memberikan notifikasi melalui smartphone saat mendeteksi gerakan pada wilayah yang menjadi pantauannya. Penggunaan sensor gerak sebagai bagian dari sistem alarm dapat memberikan perlindungan tambahan karena sifatnya yang terus berfungsi selama terhubung ke sumber daya baik listrik rumah maupun baterai.

Jenis Sensor Gerak (Motion Sensor) :

·        Sensor Inframerah Aktif (Active Infrared Sensors)

Detektor inframerah aktif akan memancarkan sinyal listrik konstan yang menggunakan cahaya panas inframerah yang terhubung ke detektor cahaya. Jika sinar inframerah yang terganggu, maka detektor Anda akan membunyikan alarm.

·        Detektor inframerah Pasif

Pada tipe sensor inframerah pasif ini ia akan menunggu suatu aksi inframerah. Ketika sumber panas seperti tubuh manusia lewat, sensor akan mendeteksi pergerakan ini dan membunyikan alarm. Ini adalah jenis sensor yang paling umum digunakan dalam sistem keamanan rumah saat ini.

·        Sensor Ultrasonik Aktif

Sensor ultrasonik aktif adalah sensor yang menggunakan gelombang suara frekuensi tinggi yang tidak dapat didengar oleh manusia. Suara frekuensi tinggi ini bekerja seperti bumerang yaitu gelombang suara dikirim keluar dan kemudian kembali ke sensor. Sensor akan melaporkan gangguan apapun yang mencurigakan pada gelombang suara (misalnya ada tubuh manusia yang menghalangi jalur ultrasonik).

·        Detektor Ultrasonik Pasif

Jenis detektor gerakan ini menunggu secara pasif adanya suara seperti jendela yang pecah. Gelombang suara yang dipancarkan oleh kejadian seperti ini yang akan memicu detektor ultrasonik pasif.

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar